Spa - Max Verstappen terus menuai kritik usai aksinya di GP
Belgia lalu. Mantan juara dunia Formula 1 Jacques Villeneuve menilai
Verstappen semacam dilindungi FIA.
Verstappen mendapatkan banyak kritikan usai menjalani balapan di Spa-Franchorchamps akhir pekan kemarin. Driver Red Bull itu terlibat sejumlah insiden pada balapan di mana dia finis di posisi 11 tersebut.
Selepas
start, Verstappen terlibat kecelakaan dengan dua pebalap Ferrari, Kimi
Raikkonen dan Sebastian Vettel. Insiden ini membuat Verstappen dan
Raikkonen mengalami kerusakan pada sayap depan, sementara Vettel
melintir.
Kecelakaan itu sendiri terjadi karena ketiga mobil
masuk secara bersamaan di tikungan pertama. Verstappen yang menjalani
start kurang oke, mencoba masuk lewat jalur dalam sementara Raikkonen
dan Vettel berturut-turut di sisi kirinya.
Situasi itu alhasil
membuat Raikkonen terjepit hingga akhirnya bersenggolan dengan dua mobil
di kedua sisinya. Belakangan, Raikkonen dan Verstappen terlibat insiden
lainnya, setidaknya dua kali di trek lurus.
Salah satu yang
paling disoroti adalah ketika Raikkonen menggunakan DRS untuk menyusul
Verstappen dari sisi luar, dan berhasil melewati mobil rivalnya itu
sepenuhnya. Namun Verstappen melakukan late braking, memaksa Raikkonen
melaju ke luar lintasan. Mobil keduanya sedikit bersenggolan akibat
manuver ini, di mana Verstappen juga sedikit keluar lintasan.
Villeneuve
menyebut aksi Verstappen berlebihan. Tapi yang membuatnya kian tajam
menyoroti pebalap 18 tahun itu adalah sikapnya usai balapan tersebut.
"Itu
sungguh terlalu berlebihan. Start adalah balapan. Manuver itu terlalu
berlebihan, tapi ini adalah balapan. Karena setiap pebalap ahli, itu
seperti GP2, Anda tahu bahwa kalau masuk jalu dalam maka akan ada
insiden. Karena tidak ada cukup ruang. Anda tahu itu," kata Villeneuve
dikutip Motorsport.
"Kebanyakan kalau Anda punya start
buruk, terima saja. Tapi itu bukanlah hal buruknya, melainkan setelah
itu. Dia komplain soal pebalap lain: 'Mereka menghancurkan balapan
saya'."
"Rileks, rileks. Anda tahu Anda mengambil risiko besar
dan itu tidak berhasil. Anda menghancurkan balapan mereka dan
menghancurkan balapan Anda sendiri. Itu tak masalah. Begitulah hidup."
"Tapi
apa yang dia lakukan setelahnya itu tidak bisa diterima. Apa yang dia
lakukan terhadap Kimi dua kali di lintasan lurus dan juga ke Vettel.
Tenanglah. Anda bisa membunuh seseorang," tambahnya.
Sumber : http://sport.detik.com/f1/3287639/verstappen-dituding-dapat-perlindungan-dari-fia